ANALISA JOINT COST TERHADAP UPAYA PENGEMBANGAN UKM DALAM MENDUKUNG KOMUNITAS ASEAN

Abstract

Untuk bisa mempertahankan eksistensi hidup perusahaan para pelaku UKM khususnya yang menghasilkan produk bersama dengan menggunakan biaya bersama harus mampu menghitung dengan benar biaya produksi yang dikeluarkan dalam melakukan proses produksinya sehingga bisa dengan tepat menetapkan harga jual dan menghitung kontribusi lama yang diperoleh, tapi pada kenyataannya para pelaku UKM (pengajin Tahu) belum menerapkan metode alokasi biaya bersama sehingga ini merupakan suatu masalah yang harus ada solusinya. Selama ini perusahaan menetapkan harga jual berdasarkan harga pasar tanpa mengetahui secara jelas dan tepat berapa alokasi biaya dari masing-masing produk yang dihasilkan sehingga pada saat ada kenaikan harga terutama dari bahan baku menjadi suatu masalah yang rumit. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengkaji dan menganalisa metode yang tepat dalam perhitungan alokasi biaya bersama. Populasi dalam penelitian ini adalah sub sector Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berada di wilayah Kota Sukabumi Selatan Kecamatan Citamiang. Sample yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan Purposive Sampling dengan Teknis Deskriptif analisis. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa perlu adanya suatu metode yang tepat yang bisa mengatasi perhitungan biaya produksi bersama sehingga perusahaan bisa memperoleh gambaran yang jelas berkaitan biaya produksi, penetapan harga jual, kontribusi laba, dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan usahanya. Dan sebaiknya perusahaan menggunakan metode nilai jual relatif karena metode ini mudah untuk dipahami dan dipelajari tetapi bisa dengan jelas menunjukan berapa biaya yang di serap dan berapa sumbangan kontribusi laba dari masing-masing produk. Sehingga peran dan kontribusi UKM dalam perekonomian nasional bisa mendukung komunitas ASEAN.